Macam-Macam Kue Khas Betawi yang Lezat dan Bikin Ketagihan- Betawi memang sangat terkenal dengan berbagai tradisinya. Suku betawi dengan segala aksesoris yang dimilikinya seperti bahasa, pakaian adat dan lain sebagainya adalah salah satu kekayaan bangsa yang tiada terkira.
Oh ya guys, betawi juga ternyata memiliki kekayaan resep makanan yang tiada terkira lho. Kamu bisa menjumpai makanan unik khas betawi yang memiliki rasa enaknya tiada terkira. Membahas tentang makanan atau kuliner ini memang begitu menarik sih guys. Makanan khas betawi tidak hanya dalam bentuk makanan berat saja seoerti soto betawi atau gado-gado betawi dan sejenisnya guys, tetapi ada juga lho aneka kue khas betawi. Berikut ini adalah
Macam-Macam Kue Khas Betawi yang Lezat dan Bikin Ketagihan.
Macam-Macam Kue Khas Betawi yang Lezat dan Bikin Ketagihan
Kue cucur selalu ada dalam upacara tradisional adat betawi seperti upacara potong rambut bayi maupun acara pernikahan. Kue cucur dibuat dari tepung beras dengan tekstur tebal pada bagian tengah, namun bertekstur tipis pada bagian sisinya.
Kue basah khas betawi ini dibikin dari adonan tepung berat yang dicampur dengan parutan kelapa, kemudian dicetak menggunakan cetakan setengah lingkaran, lalu dibakar di atas tungku. Setelah itu baru disajikan dengan diolesi gula merah kental pada bagian atasnya. Rasanya begitu maknyus jika disantap ketika masih hangat guys. Rasa asin parutan kelapa dan manisnya lelehan gula aren berpadu menjadi satu.
Outu mayang dibikin dari campuran tepung kanji dan tepung beras serta santan kelapa. Kue putu mayang biasanya disajikan dengan saus manis yang dibikin dari gula aren. Orang betawi biasanya bikin kue putu mayang dengan bentuk yang unik, berbentuk seperti gulungan mie bulat yang diberi berbagai warna yang menarik.
Kue talam dibikin dari aneka macam tepung, baik itu tepung beras, tepung terigu, tepung tapioka maupun tepung sagu. Adonan tersebut kemudian dicampurkan dengan santan kelapa dan gula merah yang kemudian dikukus dengan menggunakan cetakan kecil. Sebagai modifikasi, kue ini banyak ditambah dengan bahan lain seperti tape, durian, pisang, kentang dan susu bubuk sehingga rasanya dari kue talam ini semain beragam dan modern.
Cente manis memiliki tekstur yang kenyal namun lembut saat masuk mulut guys. kue ini dibikin dari campuran tepung hunkwe, santan, gula, yang dicampur dengan bulir cente manis atau gula mutiara yang sudah matang. Jika pengen coba bikin Kamu bisa kok mengganti gula mutiara dengan menggunakan buat delima atau pacar cina.
Kue pancong khas betawi ini masih adik kakak lah guys sama kue rangi, karena memiliki cetakan yang sama serta bahan dasar pembuatan yang nyaris sama. Bedanya jika penyajian kue rangi dipadukan dengan siraman gula kenral, sementara kue pancong disirami dengan taburan gula pasir.
Kue lupis ketan dibikin dari beras ketan dan dicetak menggunakan daun pisang yang dibentuk segitiga. Kue lupis ketan disajikan dengn diraman air gula merah di atasnya yang dipadukan dengan kukus parutan kelapa. Namun kini kue lupis ketan ini sudah semain bervariasi, selain dalam bentuk segituga Kamu juga bisa menemukannya dalam bentuk kotak dan bulat.
Kue biji ketapang khas betawi gak pernah absen menjadi sajian di hari raya guys. kelapa parut dan santan yang ditambahkan untuk membuat kue biji ketapang membuat rasanya begitu gurih. Biasanya disimpan di toples yang tertutup dengan rapat agar kerenyahannya tetap oke dalam waktu yang relatif lama, sehingga sellau enak untuk dinikmati.
Kembang goyang kini sudah bermunculan di berbagai daerah dengan nama, rasa dan bentuk yang berlainan guys. Disebut kembang goyang karena cara dibikinnya dengan digoyang-goyang cetakannya di dalam minyak yang sudah dipanaskan dalam wajan. Kembang goyang dibikin dari tepung beras yang dicampur dengan santan dan bumbu lainnya. Rasanya ada yang manis dan ada juga yang gurih lho guys.
Kua akar kelapa bisa Kamu temukan ketika musim hari raya tiba. Orang bekasi menyebut kue akar kelapa ini dengan kue procot. Mungkin penamaan ini diambil dari cara bikinnya yang didorong ke dalam tabung dengan menggunakan kayu, keluar “procot” dalam bentuk akar kelapa.
Kue gulali terbuat dari pintalan gula yang dibakar terlebih dahulu, kemudian dibentuk dengan bentuk yang beragam dan menarik. Kamu bisa menjumpai gulali dalam bentuk bunga, kupu-kupu, kuda laut, raket dan bentuk unik lainnya.
Roti khas betawi ini memiliki warna coklat, cita rasa yang manis serta ada taburan wijen di bagian atasnya. Cocok banget deh untuk disantap bareng secangkir kopi atau teh manis. Dari luar memang rasanya tampak renyah guys, namun bagian dalamnya begitu lembut saat disantap. Rasa manis yang Kmau rasakan bukan dari pemanis buatan guys, rasa manis itu timbul dari gula aren yang dicampurkan. Aroma kayu manis yang tercium pun membuat Roti Gambang semain nikmat saat disantap. Kamu bisa menjumpai roti khas betawi tersebut di tukang roti tradisional yang berjualan bermodalkan gerobak dorong di jalanan ibukota.
Konon kue ini zaman dulunya digunakan untuk hidangan penjajah. Kemudian diadopsi oleh orang betawi menjadi Kue leker. Kue leker terdapat isian di dalamnya yang biasanya berupa irisan pisang, gula atau susu kental manis.
Kue ini berbentuk tipis, namun bagian tengahnya masih tampak basah dan tebal, sementara bagian pinggirnya tipis dan kering. Umumnya berwarna hijau hasil dari campuran daun pandan, sehingga aroma pandannya akan keluar dan menambah cita rasa saat disantap.
Itulah
Macam-Macam Kue Khas Betawi yang Lezat dan Bikin Ketagihan.
